Minggu, 10 Mei 2015

Sharing Ilmu Pembuatan Video Oleh Heri Irawan

Penulis: Navita K. Astuti

Selasa, tanggal 5 Mei 2015, pukul 20.00, ruang pertemuan Hotel Sinar Tambolaka malam itu terasa semarak. Meski telah menjalani pelatihan kepemimpinan berbasis gender selama seharian penuh, tak tampak tanda-tanda kelelahan pada wajah peserta.

Sejumlah 13 orang aktivis LSM Sumba tampak bersemangat mengikuti sharing dan mini-workshop pembuatan video yang dipandu oleh Heri Irawan untuk program pembuatan video.
Berawal dari perjalanan pembuatan video pada bulan Desember 2014, oleh Heri Irawan dan tim, yang dilakukan di kampung-kampung asal para aktivis tersebut, maka timbul keinginan dari para peserta untuk diajari cara pembuatan video.

Gayung pun bersambut. Pada seri pelatihan bulan Mei 2015 ini, harapan peserta untuk mendapat pelatihan cara membuat video tercapai.

Sesi sharing pembuatan video dimulai dengan penayangan video yang dibuat dari liputan kegiatan Kail-Hivos dalam acara Penguatan Kapasitas LSM Sumba yang berdurasi sekitar 5 menit.

Kemudian Heri Irawan melanjutkan dengan sharing ringan, berupa pertanyaan awal tentang siapa saja di antara peserta pernah membuat video.

Pak Kris menanggapi dengan berbagi pengalamannya dahulu ketika belajar membuat video.
Pengalaman Pak Kris saat belajar video, ia menyusun skrip-nya dahulu, sound, hingga data-data pendukung, kemudian turun ke lapangan dan merekam sesuai perencanaan.

Heri memaparkan, bahwa perencanaan video meliputi : (1) Ide dan tema cerita (2) Sinopsis (3) Kerangka cerita (4) Skenario (5) Analisa skenario (6) Storyboard.

Sesi sharing pendahuluan kemudian dilanjutkan dengan materi teknis. Setiap peserta praktek cara mengedit video yang mereka miliki. Rekaman video tersebut mereka peroleh dari HP maupun kamera yang mereka punya.

Dari program Vegas, yaitu program untuk mengedit video, Heri Irawan memberikan tips cara-cara memotong gambar, memasukkan teks, memasukkan musik untuk latar video.
Sesi ini diakhiri pada pukul 22.00, setelah peserta mendapat sharing ilmu yang cukup dari Heri Irawan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar